Kamis, 22 September 2011

RESENSI NOVEL

Mengenal Lebih Dalam Buku
“Sang Nabi”
( Oleh  :  Ruli Rahmawati )

Judul                                 :      Sang Nabi
Pengarang                         :      Kahlil Gibran
Penerbit                            :      Narasi
Tahun Terbit                      :      2011
Genre                                :      Novel
Tebal Halaman                  :      128
ISBN                                :      978 – 979 – 168 – 268 - 8
Dimensi ( L x P )                :      13 x 19 cm
Bahasa                             :      Bahasa Indonesia
Harga                                :      Rp  19.000,-

Kahlil Gibran atau Jubran Khalil Gibran adalah seorang sastrawan perantauan (mahjar) beraliran romantik. Lahir 6 Januari 1983 di desa Besharri, Lebanon utara. Kenangan hidupnya yang penuh kemalangan telah mempengaruhi jiwanya secara mendalam. Hati dan cintanya yang terluka membawanya pada karya-karya emasnya.
Novel Sang Nabi ini merupakan salah satu mahakaryanya yang paling dipuja orang. Karya yang diterbitkan dalam bahasa Inggris ini, telah diterjemahkan ke dalam lebih dari 40 bahasa.
Novel Sang Nabi ini berisi tentang pandangan-pandangan pengarang terhadap kehidupan, diksi yang dihadirkan dalam novel merupakan sastra yang amat kuat. Namun pengumpamaan dan pengetahuan akan padanan kata ini menjadikan kita mudah memahami apa maksud penulis. Adanya intisari pada setiap babnya juga memperjelas apa yang ingin disampaikan penulis.
Kalian senang membuat hukum, kalian juga senang melanggarnya. Seperti anak-anak yang bermain di lautan yang akan membangun istana pasir, lalu menghancurkannya dengan tawa ....” (hal 64).
Dalam menyampaikan pandangan-pandangannya terhadap kehidupan penulis mengaplikasikannya dengan membuat sebuah alur cerita yang menceritakan Al Mustafa, seseorang yang sudah berada diusia senja yang dicintai rakyat kota Orphalese, ia telah dua belas tahun menunggu kapalnya untuk membawanya kembali ke pulau kelahirannya.
Suatu hari kapal yang ia tunggupun datang namun disaat itulah ia dihadapkan pada pilihan yang sulit. Ia ingin kembali ke pulau kelahirannya namun disisi lain ia juga berat hati meninggalkan kota ini. Hingga pada akhirnya datanglah seorang wanita yang bernama Almitra yang merupakan seorang pertapa, ialah orang pertama yang dekat dengan Al Mustafa saat datang ke kota ini.
Almitra yang paham isi hati Al Mustafa menyuruhnya kembali ke tanah kelahirannya, namun Almitra meminta ia menjawab pertanyaan rakyat Orphalese. Disinilah pandangan-pandangan hidup Al Mustafa muncul.
Nilai-nilai kehidupan yang dihadirkan memang cukup banyak mulai dari tentang cerita, kebahagiaan, penderitaan, pernikahan hingga kematian semua ditulis bab per bab dengan jumlah 29 bab. Kalimat demi kalimat tidak pernah terasa usang, dengan pamungkas yang menggetarkan jiwa kita.
“Bila cinta mendatangimu ikuti sia, walaupun jalannya sulit dan terjal,
Dan ketika sayapnya mengembang mengundangmu, walaupun pedang yang tersembunyi diantara ujung sayapnya dapat melukaimu”. ... (hal 17)
Merupakan sebuah novel terjemahan, adakalanya terdapat kesalahan dalam pemenggalan kata.
Pend – eritaan” (hal 8)
di akhir cerita sebuah pernyataan Almitra menyisakan tanda tanya pembaca (setidaknya untuk saya pribadi). Sehingga membuat akhir cerita terasa menggantung. Namun mengajarkan kita nilai-nilai kehidupan, pembaca digerakkan jiwanya untuk memandang kehidupan lebih baik.
Sebuah novel yang berisi, teramat sayang jika kita lewatkan begitu saja. Novel yang patut dikoleksi oleh pecinta sastra. 

1 komentar:

  1. Play Slots Online - Lucky Club
    Online Slots - luckyclub.live Discover the best online slots of 2021 from our huge community of online casino experts. Free bonuses, instant play, and more! Join now!

    BalasHapus